IKLAN 2
Presenter TV One, Windy Wellingtonia dianggap hina Presiden Joko Widodo saat siaran langsung.
Akun Facebook Tiurmaida Tampubolon mengunggah beberapa foto saat presenter tersebut dianggap hina Presiden Jokowi.
"Hello TV One, apa reaksimu tentang apa yang telah dilakukan presentermu si Windy ini?" demikian keterangan foto dari unggahan Tiurmaida Tampubolon pada Facebook.
Awal mulanya saat berita Tifatul Sembiring mendoakan Presiden Jokowi supaya bertambah gemuk.
Secara spontan presenter wanita ini nyeletuk, "Amin..kita doakan Jokowi Menjadi gemuk..asal bukan rekeningnya yang bertambah gemuk."
Akun Instagram presenter ini biasanya sepi komentar.
Namun, sekarang netizen rama-rama menyampaikan komentar pedas.
Ia dianggap tidak bisa profesional saat jadi presenter TV nasional.
Berikut beberapa kutipan komentar pedas dari netizen:
Pemilik akun @claranovk12 menulis komentar, "Selain good looking. Presenter juga harus smart, sopan, dan berwawasan luas. Tidak ada sopan. Kurang ide ya.
Pemilik akun @dennychristian07 menulis komentar, "Attitude pan**t loe.. Gak cantik juga muka udah tua ngomong gak pake mikir dlu. Prensenter abal2."
Pemilik akun @sonijr69 menulis komentar, "Kurang piknik nih orang."
Pemilik akun @andyhermawanp menulis komentar, "Mulutmu harimau mu."
Pemilik akun @mentarilavenia menulis komentar, "Gak malu pake hastag attitude? Omaigat mulut terbuat dari sampah kali ya."
Doa Tifatul dan Doa Kontroversial Lainnya
Tifatul sekaligus mantan Menkominfo sekaligus politisi Partai Keadilan Sejahtera didapuk sebagai pembaca doa dalam Sidang Tahunan MPR 2017, Rabu (16/8/2017).
Dalam pembacaan doa, Tifatul menyinggung soal badan Presiden RI, Jokowi yang terlihat kurus.
Dalam doa yang dibacakannya, ia lantas mendoakan agar Jokowi ke depan lebih gemuk.
"Ya Allah ya Rabb, kami lihat badan beliau semakin terlihat kurus, gemukanlah badan beliau yang semakin kurus," ujar Tifatul.
Meski doa Tifatul terdengar lucu, tak terlihat anggota DPR dan pimpinan lembaga negara yang tertawa mendengarnya sebab sedang dalam sesi pembacaan doa.
Tifatul juga mendoakan Jokowi agar diberi kesehatan agar mampu memimpin Indonesia ke depan.
"Ya Allah, kami lihat beliau juga kurang waktu untuk beristirahat, seriap hari pasti capek dan lelah. Limpahilah beliau dengan kesehatan untuk menjalankan tugasnya," ujarnya.
Doa Tifatul pun spontan menjadi perbincangan di kalangan warga.
Bukan hanya kali ini pembaca doa dalam Sidang Tahunan MPR bikin heboh.
Sudah 3 kali Jokowi menyampaikan pidato kenegaraan dalam rangka Hari Ulang Tahun RI, sudah 3 kali pula doanya bikin heboh dan memicu kontoversi.
Doa Tahun 2016
Pada akhir sidang tahun 2016, doa dibacakan politisi Partai Gerindra, RM Syafii memicu kontroversi lantaran doa yang semestinya berisi harapan dan ungkapan hati umat manusia kepada Tuhan Yang Maha Esa, malah terdengar seperti sindian.
Berikut transkrip doanya.
"Assalammualaikum wr wb
Hadirin yang berbahagia sejenak mari kita sucikan hati kita tundukkan kepala kita memohon kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa agar kita tetap berada dalam Ridhonya.
Audzubillahiminasyaitonirojim
Bismillahirohmanirohim
washolatu wassalamu'ala asrafil anbiyai wal mursalin, sayyidina muhammadin wa'ala alihi waaskhabihi rasulillahi ajma'in.
Ya Allah, Ya Rahman, Ya Rahim kami bersyukur kepadamu karena hari ini masih bisa melaksanakan masa persidangan pertama dalam masa persidangan tahun 2016 – 2017 Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.
Allah Yang Maha Agung Bimbinglah kami agar dalam melaksanakan tugas-tugas Kenegaraan ini kami bisa merasakan bahwa inilah pengabdian kami kepadaMu dan pengabdian kami kepada Bangsa ini dan Negara Indonesia Ya Rahman.
Tujuh dasawarsa yang lalu Engkau merdekakan Bangsa Ini dari penjajahan Bangsa Lain, Engkau merdekakan kami dengan dasar-dasar yang sangat kuat. Kami punya tujuan untuk melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan Bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban Dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.
Wahai Allah, Engkau juga memberikan landasan yang kuat untuk Negara ini Pancasila sebagai sumber segala sumber hukum bagi kami, Undang – Undang Dasar 45 sebagai konstitusi yang mengatur tatanan kehidupan kenegaraan dan Berbangsa, NKRI menjadi wadah tempat tinggal kami hari ini dan tempat kami akan Kau panggil kelak, Bhineka Tunggal Ika dan dalam sejarahnya berhasil mempersatukan kami.
Wahai Allah.. Engkau juga telah menganugerahkan kekayaan luar biasa kepada kami. Bumi kami sangat kaya, Wahai Allah itu anugerahMu, Gunung kami sangat kaya itu anugerahMu, hutan kami sangat kaya itu karuniaMu, laut kami sangat kaya Allah itu adalah kasih sayangMu kepada kami.
Ya Rahman Ya Rahim, selayaknya dengan itu semua kami memiliki potensi untuk menjadi bangsa yang makmur, yang Gemah Ripah loh jinawi toto tentrem kerto raharjo, baldatun toyyibatun warobbun ghofur. Tapi Allah hampir 71 Tahun kami merdeka kami belum merasakan itu ya Rabbal Aalamin. Lihatlah peta pola kehidupan politik kami seakan berada di dalam bayang – bayang kekuatan bangsa lain.
Ya Rahman lihatlah kehiddupan hukum kami betapa hukum kami seperti mata pisau yang hanya tajam kebawah tapi tumpul ke atas sehingga mengusik rasa keadilan bagi bangsa ini Ya Rabbal Alamin.
Wahai Allah, memang semua penjara over capacity, tapi kami tidak melihat ada upaya mengurangi kejahatan karena kejahatan seperti diorganisir. Wahai Allah kami tahu pesan dari sahabat NabiMu, bahwa kejahatan-kejahatan ini bisa hebat bukan karena penjahat yang hebat, tapi karena orang-orang yang baik belum bersatu wahai Allah atau belum mendapat kesempatan di negeri ini untuk membuat kebijakan-kebijakan baik yang bisa menekan kejahatan-kejahatan ini yaa Rabbal Aalamin.
Lihat lah kehidupan ekonomi kami. Bung Karno sangat khawatir bangsa kami akan menjadi kuli di negeri kami sendiri, tapi hari ini sepertinya kami kehilangan kekuatan untuk menstop itu di saat terjadi. Lihatlah Allah bumi kami yang kaya dikelola oleh bangsa lain dan kulinya adalah bangsa kami.
Ya Rabbal Alamin, kehidupan sosial budaya sepertinya kami kehilangan jati diri bangsa ini Ya Rahman, yang santun, yang saling percaya.
Yaa Rabbal Aalamin kami juga belum tau bagai mana kekuatan pertahanan keamanan Bangsa ini kalau suatu ketika ada bangsa lain akan menyerang bangsa kami Ya Rahman Ya Rahim. Tapi kami masih percaya kepadaMu bahwa ketika kami masih mau menadahkan tangan kepadaMu, itu berarti kami masih mengakui Engkau adalah Tuhan kami, Engkau adalah Allah Yang Maha Kuasa.
Jauhkan kami ya Allah dari pemimpin yang khianat, yang hanya memberikan janji-janji palsu, harapan-harapan kosong, yang kekuasaannya bukan untuk memajukan dan melindungi rakyat ini, dan seakan-akan arogansi kekuatan berhadap-hadapan dengan kebutuhan rakyat. Dimana-mana rakyat digusur tanpa tahu kamana mereka harus pergi, dimana-mana rakyat kehilangan pekerjaan Allah. Di Negeri yang kaya ini, rakyat ini out sourching wahai Allah, tidak ada jaminan kehidupan mereka aparat seakan begitu antusias untuk menakuti rakyat.
Hari ini di Kota Medan di Sumatera Utara 5000 KK rakyat Indonesia sengsara dengan perlakuan aparat Negara Yaa Rabbal Aalamin.
Allah lindungilah rakyat ini, mereka banyak tidak tahu apa-apa, mereka percayakan kendali negara dan pemerintahan kepada pemerintah. Allah kalau ada mereka yang ingin bertaubat terimalah taubat mereka ya Allah, tapi kalau mereka tidak bertaubat atas kesalahan yang mereka perbuat, gantikan dia dengan pemimpin yang lebih baik di negeri ini.
Allahummaj'al jam'ana Ya Allah hadza jam'an marhuma, Wa tafarruqana min ba'dihi tafarruqaan ma'shuma. Robbana atina fiddunya hasanah wafil akhiroti hasanah waqina'ajabanar washollolahi wassalam alahi walham dulillahi rabbal alamin.
Wassalammualaikum wr wb."
Doa Tahun 2016
Pada akhir sidang tahun 2015, doa dibacakan politisi Partai Nasdem, KH Khoirul Muna.
Isi doanya juga tak luput dari kontroversi lantaran dianggap menyindir para penguasa negeri ini.
Warganet pada media sosial pun membahasnya hingga ada yang menyebar rumor jika Khoirul diperiksa polisi hanya gara-gara doanya itu.
Berikut transkrip doanya.
"BISMILLAHIRROHMANIRROHIM…
ALHAMDULILLAHIROBBIL’ALAMIN, ALLADZI AKROMANA BINI’MATIL HURRIYATI WALISTIQLAL…
WASH-SHOLATU WAS-SALAMU ‘ALA SAYYIDINA MUHAMMADINIL MUKHTAR, WA ‘ALA ALIHI WA ASHHABIHI AJMA’IN…
Ya Allah Ya Rahiim Tuhan yang Maha Esa
Segala puji dan syukur ke hadirat-Mu tidak henti kami panjatkan atas segala nikmat dan inayah-Mu
Ya Allah, anugerahkan kami taufik dan hidayah agar selalu mengabdi kepada-Mu
Tuntunlah kami dalam akhlak mulia dan jauhkan kami dari sikap pongah dan zalim yang menyebabkan murka-Mu ya Allah
Memasuki usia Republik Indonesia yang ke 70 tahun, kami menundukkan kepala dan berdoa atas segala rahmat dan anugerah-Mu ya Allah
Ya Allah ya Rahman ya Rahim
Ya Allah ya Rahman ya Rahim
Tuhan yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Di hari-hari ini kami menghadapi beragam ujian berat mulai dari alam yang kurang bersahabat, kekeringan di mana-mana, harga kebutuhan pokok yang masih melangit, ekonomi yang belum pulih, hingga penegakan hukum yang mencederai rasa keadilan rakyat. Sungguhpun begitu, segelintir penguasa masih acuh tak acuh, tak peduli kesengsaraan rakyat sehingga rakyat semakin berang jengkel dan galau. Karena mereka tidak memberikan suri teladan.
Ya Allah ya qawiyyu ya qayyum
Ya Allah ya qawiyyu ya qayyum
Tuhan yang Maha Perkasa dan Maha Mandiri, anugerahkanlah kekuatan lahir dan batin kepada rakyat Indonesia untuk tabah dan tegar dalam menghadapi cobaan dan ampunilah segala dosa –dosa kami. Berilah ketabahan dan rasa optimisme bahwa cepat atau lambat Indonesia semakin jaya, adil, makmur, aman dan sentosa.
Ya Allah ya Fattah, Tuhan yang Maha Pembuka
Ya Allah ya Fattah, Tuhan yang Maha Pembuka
Bukalah pintu hati pemimpin kami agar mereka selalu amanah dan bertanggungjawab atas segala tugas yang diembannya. Bukakanlah selalu hatinya, hati nurani pemimpin kami agar pada setiap hembusan tarikan nafas mereka hanya memikirkan dan memperjuangkan nasib rakyat yang sangat letih menghadapi kesulitan hidup kesehariannya.
Ya Allah ya Bari Tuhan yang Maha Membebaskan
Ya Allah ya Bari Tuhan yang Maha Membebaskan
Bebaskanlah kami dari berita-berita bohong, janji-janji palsu, dan harapan-harapan kosong karena sesungguhnya tidaklah elok mereka memanipulasi dan menipu rakyat yang menderita, sengsara, dan hampir berputus asa.
Ya Allah ya Malikul Mulk
Tuhan yang Merajai segala raja, jangan biarkan kami terpecah belah dan saling memusuhi karena tanpa disadari telah menjadi alat segelintir manusia yang tak ingin melihat bangsa kami bersatu padu dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945, hidup rukun dan memiliki rasa toleransi serta mampu memaafkan sesamanya di tengah bhinneka tunggal ika…
YA ALLAH, YA SHOBUR, TUHAN YANG MAHA SABAR…
HANYA KEPADAMU KAMI BERSERAH TOTAL, PASRAH MENERIMA COBAAN DAN KARUNIAMU, YA ALLAH.
YA ALLAH… SUDAH LAMA RAKYAT KAMI BERSABAR, MESKIPUN MEREKA MISKIN HARTA, TAPI KAYA JIWA, SEHINGGA MAMPU MMEMAAFKAN MEREKA YANG MENYENGSARAKAN HIDUPNYA.
YA ALLAH… JADIKANLAH RAKYAT INDONESIA BERADA DALAM NEGARA YANG BALDATUN THOYYIBATUN WAROBBUN GHOFUR, GEMAH RIPAH LOH JINAWI, TOTO TENTREM KERTO RAHARDJO.
YA ALLAH, YA GHOFUR, TUHAN YANG MAHA MEMAAFKAN…
BERIKANLAH KAMI PEMIMPIN YANG SEJATI, YANG SATU KATA DENGAN PERBUATAN, DAN YANG INSYAF DAN INGIN BERTAUBAT, KARENA SESUNGGUHNYA ENGKAU MAHA MENERIMA TAUBAT.
ANUGERAHKANLAH PEMIMPIN KAMI AGAR SENANTIASA MEMILIKI KEPEKAAN DAN KESALEHAN SOSIAL, KEWARASAN PIKIRAN, DAN KEBENINGAN HATIN URANI.
JANGAN BIARKAN MEREKA TERSESAT MELAKUKAN KORUPSI, SUATU PERBUATAN YANG TERCELA, YANG HINA, DAN BERGELIMANG DENGAN KKN, SEHINGA MEREKA MABUK KEPAYANG, RIYA, TAKABUR, DAN PAMER KUASA.
TUHAN YANG MAHA KUASA… SIRAMI HATI NURANI MEREKA UNTUK TERUS BERMUHASABAH, MEGOREKSI DIRI, DAN HENDAKNYA SELALU PEDULI KEPADA DERITA INSANI INDOENSIA.
YA ALLAH… TUMBUHKANLAH RASA KESADARAN KOLEKTIF SIDANG TAHUNAN MPR RI YANG MULIA INI AGAR KAMI LEBIH SADAR, INSYAF, DAN TETAP RENDAH HATI MENJADI HAMBAMU YA ALLAH, DAN SELALU SIAP MEMPERJUANGKAN NASIB RAKYAT INDONESIA.
YA ALLAH… SEMOGA KAMI TERMASUK GOLONGAN ORANG-ORANG YANG MENSYUKURI NIKMATMU DAN DIJAUHI DARI SIKSAAN API NERAKA.
ALLAHUMMAJ’AL BALDATANA INDUNISIYA BALDATAN THOYYIBATAN MUTHMAINNATAN ROHIYYATAN TAJRI FIHA AHKAMUKA WA SUNNATU ROSULIK…
ROBBANA TAQOBBAL MINNA INNAKA ANTAS SAMI’UL ALIM, WATUB ‘ALAINA INNAKA ANTAT-TAWWABURROHIM…
ROBBANA ATINA FIDDUNYA HASANAH, WAFIL AKHIROTI HASANATAW WAQINA ‘ADZABAN NAR…
WALHAMDULILLAHIROBBIL’ALAMIN…"
TRIBUN TIMUR/Edi Sumardi