KODE IKLAN DFP 1 Sedih Melihat Anaknya yang Penderita Difabel Tak Diijinkan Masuk Taman Bermain, Ayah yang Baik Hati ini Membangun Taman Bermain Difabel Pertama di Dunia! | forum detik 6

Translate

Sedih Melihat Anaknya yang Penderita Difabel Tak Diijinkan Masuk Taman Bermain, Ayah yang Baik Hati ini Membangun Taman Bermain Difabel Pertama di Dunia!

IKLAN 1
IKLAN 2


Setelah seorang ayah di Texas melihat anak perempuannya yang disabilitas tak diizinkan bermain dengan anak-anak lainnya, dia merasa perlu membuat sebuah tempat khusus untuk anak-anak difabel.

Sebuah tempat dimana mereka bisa menikmati waktu seperti anak-anak lainnya.

Dia datang dengan sebuah skema besar, dan memutuskan untuk berhenti dari bisnisnya.

Tekadnya adalah membangun taman hiburan inklusif hanya untuk anak-anak penyandang disabilitas seperti putrinya.


Gordon Hartman adalah seorang pengembang property. Namun pada 2005 dia memutuskan untuk keluar dari bisnisnya, karena ingin mendirikan The Yayasan Keluarga Gordon Hartman.


Itu adalah sebuah organisasi nirlaba yang dikhususkan untuk membantu para penyandang disabilitas.

Seperti dilaporkan BBC, dua tahun kemudian, dia berhasil membangun “taman bermain pertama yang sangat mudah diakses oleh mereka yang berkebutuhan khusus.”

© Facebook | Yayasan Keluarga Gordon Hartman

Alasan di balik ambisinya adalah karena putrinya, Morgan berusia 23 tahun, yang menderita autis dan perkembangan mentalnya yang tak membaik, sejak berusia lima tahun.

Ketika Morgan berusia 12 tahun, Gordon dan keluarganya sedang berlibur.

Dia baru saja keluar dari kolam renang ketika melihat Morgan tengah berusaha mendekati beberapa anak yang sedang main air.


Namun anak-anak itu segera meninggalkannya. Dia yakin bahwa mereka menghindarinya karena kecacatannya.

Instagram

Gordon dan istrinya mulai bertanya untuk melihat apakah ada tempat di mana orang berkebutuhan khusus bisa lebih nyaman berinteraksi dengan para penyandang disabilitas lainnya maupun orang lain.


“Kami menyadari tempat inklusif semacam itu belum ada di dunia,” katanya.


Jadi, Gordon pun memutuskan untuk melakukan sesuatu tentang hal itu.

© Facebook | Morgan’s Wonderland




“Kami menginginkan sebuah taman bermain dimana setiap orang bisa melakukan segalanya, dimana orang dengan maupun tanpa kebutuhan khusus bisa bermain bersama,” katanya.

© Facebook | Morgan’s Wonderland




Gordon pun berkonsultasi dengan orang tua, dokter, dan pakar lainnya sebelum membangun taman bermain seharga $ 34 juta di San Antonio, yang dinamai nama putrinya, yaitu “Morgan’s Wonderland.”

Instagram




Taman ini memiliki taman bermain petualangan, komedi putar yang dirancang khusus dengan ruang untuk kursi roda, dan bianglala yang mudah diakses para difabel.


Saat ia melihat bagaimana anaknya bereaksi saat melihat komedi putar dalam taman bermain itu.


“Pertama dia akan berdiri di dekatnya, lalu dia akan mendapatkan seekor binatang tapi kita tidak akan memulainya. Itu adalah proses yang lamban tapi sekarang dia suka melakukannya,” kata Gordon.


Setelah taman itu selesai dibangun, benar-benar persis seperti taman yang diharapkan Gordon.

© Facebook | Morgan’s Wonderland




Dia melihat bagaimana seorang gadis yang duduk kursi roda mendekati seorang gadis lain yang tak berkebutuhan khusus, dan hebatnya, mereka bisa bermain bersama.


“Ini membantu orang menyadari bahwa meskipun kita berbeda dalam beberapa hal, sebenarnya kita semua adalah sama,” katanya.


Tonton video di bawah ini.
(intan/rp)
IKLAN 3
close
============> [ Close ] =============
KODE IKLAN DFP 2 >
KODE IKLAN DFP 2